15 Oktober 2025 | By Alfatama Admin

Acrylic latex paint kini semakin digemari karena menawarkan kemudahan dan hasil akhir yang berkualitas. Sebagai cat berbasis air, jenis ini cepat kering, tidak berbau menyengat, dan aman untuk kesehatan. Selain itu, formulanya yang rendah VOC membuatnya ramah lingkungan dan nyaman digunakan di dalam rumah.
Acrylic latex paint adalah jenis cat berbasis air (water-based paint) yang menggunakan resin akrilik sebagai bahan pengikat utamanya. Berbeda dengan cat minyak yang menggunakan pelarut berbasis solvent, cat ini menggunakan air sebagai media pencampur, sehingga lebih ramah lingkungan dan aman digunakan di dalam ruangan.
Disebut water-based paint karena air berfungsi sebagai pelarut utama yang membuat proses aplikasi lebih mudah dan cepat kering. Meski berbasis air, acrylic latex paint tetap memiliki daya rekat kuat, warna tahan lama, dan fleksibilitas tinggi, sehingga tidak mudah mengelupas atau retak.
Acrylic latex paint hadir sebagai solusi cat modern yang lebih praktis dan ramah lingkungan dibandingkan cat minyak konvensional. Formulanya yang berbasis air membuat proses pengecatan lebih cepat, mudah dibersihkan, dan aman untuk digunakan di area hunian. Selain itu, cat ini memiliki fleksibilitas tinggi, sehingga mampu menyesuaikan perubahan suhu tanpa mudah retak atau mengelupas.
Sebaliknya, cat berbasis minyak (oil-based paint) dikenal dengan daya tahan tinggi terhadap goresan dan kilau yang kuat, namun memiliki kekurangan dalam hal aroma, waktu pengeringan, dan dampak lingkungan.
| Aspek | Acrylic Latex Paint | Cat Berbasis Minyak |
| Pelarut | Air | Solvent (minyak/tiner) |
| Waktu Kering | Cepat, dalam hitungan jam | Lama, lebih dari satu hari |
| Aroma | Tidak berbau menyengat | Bau kuat dan tajam |
| Pembersihan Alat | Cukup dengan air | Perlu thinner/ pelarut khusus |
| Ramah Lingkungan | Rendah VOC dan aman di dalam ruangan | Tinggi VOC, kurang ramah lingkungan |
| Ketahanan Warna | Tidak mudah menguning dan tahan lama | Cenderung menguning seiring waktu |

Salah satu alasan acrylic latex paint semakin banyak digunakan adalah karena kemudahan dan hasil akhir profesional yang bisa didapat tanpa teknik khusus. Cat ini dirancang agar mudah diaplikasikan pada berbagai permukaan dengan hasil yang halus dan merata.
Acrylic latex paint memiliki viskositas yang ideal, sehingga dapat diaplikasikan menggunakan berbagai alat mulai dari kuas, roller, hingga semprotan cat (spray gun). Teksturnya tidak terlalu kental maupun encer, membuatnya mudah diratakan tanpa meninggalkan bekas sapuan.
Berbasis air, cat ini mengering dalam waktu singkat, bahkan hanya beberapa jam setelah pengecatan. Hal ini mempercepat proses pekerjaan dan memungkinkan pelapisan ulang tanpa harus menunggu lama seperti pada cat minyak.
Acrylic latex paint memiliki daya rekat tinggi dan sifat fleksibel, sehingga tidak mudah retak atau mengelupas meski terkena perubahan suhu dan kelembapan. Hasilnya lebih awet dan tetap terlihat segar dalam jangka waktu panjang, menjadikannya pilihan ideal untuk dinding interior rumah yang aktif digunakan.
Selain unggul dari sisi estetika dan daya tahan, acrylic latex paint juga dikenal sebagai pilihan cat yang lebih ramah lingkungan. Formulanya dirancang agar aman digunakan di area hunian tanpa mengorbankan kualitas hasil akhir.
Acrylic latex paint mengandung Volatile Organic Compounds (VOC) yang jauh lebih rendah dibanding cat minyak. Artinya, emisi gas berbahaya yang dihasilkan selama proses pengecatan jauh lebih sedikit, sehingga udara dalam ruangan tetap bersih dan sehat untuk dihirup.
Dengan bahan dasar air dan minim bahan kimia berbahaya, cat ini tidak menimbulkan bau tajam dan tidak menyebabkan iritasi. Cocok digunakan di rumah dengan anak kecil atau hewan peliharaan, karena tidak meninggalkan residu beracun di udara.
Seiring meningkatnya kesadaran terhadap keberlanjutan, industri cat global kini beralih ke produk water-based yang lebih ramah lingkungan. Acrylic latex paint menjadi bagian dari tren ini, menawarkan keseimbangan antara performa tinggi dan tanggung jawab ekologis, pilihan ideal bagi mereka yang peduli terhadap lingkungan sekaligus mengutamakan kualitas.

Selain mudah diaplikasikan, acrylic latex paint juga unggul dari segi perawatan. Cat ini dirancang agar praktis dibersihkan dan tetap terlihat segar dalam jangka waktu lama tanpa perawatan khusus.
Berbeda dari cat minyak yang memerlukan pelarut kimia, acrylic latex paint cukup dibersihkan menggunakan air dan kain lembut. Noda ringan atau debu dapat hilang dengan mudah tanpa merusak lapisan cat, menjadikannya sangat praktis untuk area rumah yang sering digunakan.
Formulanya yang rendah VOC membuat cat ini hampir tidak berbau, bahkan saat baru diaplikasikan. Hal ini memberikan kenyamanan ekstra karena penghuni rumah tidak perlu menunggu lama untuk kembali menggunakan ruangan setelah pengecatan.
Dengan bahan dasar air dan minim kandungan kimia berbahaya, acrylic latex paint aman digunakan di dalam ruangan, termasuk kamar tidur, ruang keluarga, hingga kamar anak. Cat ini tidak mengeluarkan uap beracun, sehingga menjaga kualitas udara tetap sehat dan nyaman bagi seluruh penghuni rumah.
1. Apakah acrylic latex paint bisa diaplikasikan di atas cat lama?
Bisa, asalkan permukaan lama dibersihkan dan diamplas ringan agar daya rekat tetap maksimal.
2. Apakah acrylic latex paint cocok untuk permukaan selain dinding?
Ya, cat ini juga bisa digunakan pada plafon, pintu kayu, bahkan furniture yang sudah diberi primer.
3. Apakah acrylic latex paint tahan terhadap lembap?
Tahan, terutama jika digunakan bersama lapisan pelindung tambahan pada area seperti kamar mandi atau dapur.
4. Apakah warna acrylic latex paint mudah pudar?
Tidak mudah. Pigmen akriliknya menjaga warna tetap stabil meski terpapar cahaya matahari dalam jangka panjang.
5. Bisakah acrylic latex paint dicampur untuk menciptakan warna baru?
Bisa. Karena berbasis air, cat ini mudah dicampur untuk mendapatkan variasi warna sesuai kebutuhan desain.