Cara Dapetin Jasa Harga Body Repair Mobil yang Murah!

Kerusakan bodi kendaraan sering kali menjadi alasan utama pemilik mobil mendatangi bengkel body repair mobil. Salah satu masalah paling umum adalah penyok mobil, yang bisa terjadi kapan saja, bahkan tanpa disadari. Untuk menghindari biaya perbaikan yang membengkak, penting untuk mengenali bagian-bagian mobil yang paling rentan terhadap kerusakan ini. 

Apa Saja Bagian Mobil yang Rawan Penyok? 

Bagian pintu mobil termasuk yang paling sering mengalami penyok. Lokasinya yang berada di sisi kendaraan membuatnya rawan terbentur saat parkir di tempat sempit atau terkena pintu kendaraan lain yang dibuka sembarangan. Tak jarang, penyok mobil di area ini membutuhkan perbaikan dempul dan pengecatan ulang, yang tentu akan memengaruhi harga body repair mobil. 

Area lain yang juga rentan adalah fender atau spakbor, baik depan maupun belakang. Saat pengemudi tidak hati-hati saat bermanuver, bagian ini bisa menyentuh trotoar atau kendaraan lain. Hal serupa juga berlaku pada bumper depan dan belakang yang mudah terkena benturan saat parkir atau mengalami tabrakan ringan. Jika kerusakan tidak terlalu parah, biasanya cukup diperbaiki dengan dempul besi yang bagus sebelum dicat ulang agar hasilnya rapi dan tahan lama. 

Baca Juga: Hindari 5 Kesalahan Menggunakan Dempul Mobil untuk Auto Body Repair 

 Selain itu, kap mesin dan bagasi juga sering jadi korban, terutama jika tertimpa benda berat seperti ranting pohon atau barang yang jatuh di garasi. Area ini, meskipun tidak terlalu sering tersentuh, tetap perlu mendapat perhatian karena posisi permukaannya yang luas membuat penyok kecil pun terlihat mencolok. Perbaikannya bisa memerlukan proses body repair mobil menyeluruh tergantung dari tingkat kerusakannya. 

Cara Menghilangkan Penyok Kecil pada Mobil 

Kalau penyok mobil masih ringan, kamu bisa mencoba memperbaikinya sendiri sebelum membawanya ke bengkel body repair mobil. Dengan teknik yang tepat dan penggunaan dempul mobil terbaik, hasilnya bisa cukup rapi tanpa harus keluar biaya besar. 

1. Bersihkan Area Penyok Mobil

Langkah awal yang wajib dilakukan adalah membersihkan area yang penyok. Gunakan sabun cuci mobil dan lap microfiber agar tidak merusak cat. Permukaan yang bersih akan memudahkan proses selanjutnya, terutama saat pengaplikasian dempul mobil, karena kotoran dapat mengganggu daya rekat.  

2. Amplas Permukaan Hingga Cat Terkelupas

Setelah bersih, amplas bagian yang penyok menggunakan amplas halus (ukuran 400–800). Tujuannya agar lapisan cat terbuka dan dempul besi yang bagus bisa menempel kuat. Pengamplasan juga membantu permukaan jadi rata, sehingga hasil akhirnya terlihat lebih mulus.  

3. Aplikasikan Dempul pada Body Mobil

Gunakan dempul mobil terbaik yang sesuai untuk logam, terutama jika bagian bodi yang penyok berbahan plat. Dempul perlu diratakan dengan spatula hingga mengikuti lekukan permukaan bodi. Pilih dempul besi yang bagus agar tidak mudah retak atau mengelupas dalam jangka panjang. 

4. Ratakan dengan Amplas Ulang Setelah Kering

Setelah dempul mengering sempurna (biasanya 30–60 menit tergantung produk), amplas kembali hingga halus dan rata. Ini penting agar saat pengecatan, tidak terlihat perbedaan tekstur. Gunakan amplas lebih halus (ukuran 1000 ke atas) agar hasil akhirnya lebih maksimal.  

5. Lanjutkan dengan Cat Ulang dan Clear Coat

Langkah terakhir adalah mengecat ulang bagian yang diperbaiki agar warnanya kembali menyatu dengan bodi mobil. Gunakan cat yang sesuai warna pabrikan dan akhiri dengan lapisan clear coat untuk hasil mengilap. Kalau kamu kurang yakin soal warna, lebih baik serahkan ke bengkel body repair mobil agar tidak merusak tampilan keseluruhan mobil. 

Faktor Harga Jasa Body Repair Mobil Penyok

Harga body repair mobil tidak bisa disamaratakan karena tergantung pada berbagai faktor yang memengaruhi kompleksitas pengerjaan. Dengan memahami elemen-elemen ini, kamu bisa lebih bijak dalam memilih bengkel dan memperkirakan biaya yang perlu disiapkan. 

Salah satu faktor utama adalah lokasi bengkel. Bengkel di kota besar seperti Jakarta atau Surabaya biasanya mematok tarif lebih tinggi dibandingkan bengkel di kota-kota kecil. Hal ini berkaitan dengan biaya operasional yang lebih besar serta standar harga pasar di wilayah tersebut. 

Selain itu, tingkat kerusakan bodi mobil juga sangat menentukan. Untuk penyok ringan, biasanya cukup dilakukan perbaikan permukaan menggunakan dempul besi yang bagus, lalu dicat ulang. Namun, jika kerusakannya sedang hingga parah, pengerjaan bisa mencakup penarikan panel, pembentukan ulang, hingga pengecatan menyeluruh, yang tentu membutuhkan waktu dan biaya lebih banyak. 

Baca Juga: Manfaat Epoxy untuk Body Repair dan Pengecatan Mobil 

Faktor berikutnya adalah jenis dan warna cat mobil. Warna-warna standar seperti putih atau hitam relatif lebih mudah ditangani dan biayanya cenderung lebih murah. Sementara itu, warna seperti metallic, candy tone, atau bunglon membutuhkan teknik oplos warna khusus agar hasil akhirnya bisa menyatu sempurna dengan warna asli mobil. Proses ini memerlukan keahlian tinggi dan alat yang memadai, sehingga ikut meningkatkan harga body repair mobil secara keseluruhan. 

Pemilihan bahan yang digunakan juga ikut berpengaruh. Banyak bengkel profesional menggunakan dempul mobil terbaik untuk hasil maksimal, namun kualitas produk berbeda-beda. Jika kamu ingin hasil yang tahan lama dan tidak mudah retak, pastikan bengkel menggunakan dempul besi yang bagus yang telah terbukti secara kualitas. 

Kalau kamu berencana memperbaiki sendiri penyok kecil di mobil, atau ingin memastikan bengkel langgananmu memakai bahan yang tepat, pilihlah produk dari Alfaglos. Alfaglos menyediakan berbagai kebutuhan perbaikan bodi, termasuk dempul mobil terbaik yang kuat, mudah diaplikasikan, dan cocok untuk berbagai jenis bodi logam. Dengan memakai dempul besi yang bagus dari Alfaglos, hasil perbaikan jadi lebih maksimal dan tahan lama.